PENGOLAHAN JERUK SIAM SEBAGAI OLEH-OLEH KHAS KINTAMANI
DOI:
https://doi.org/10.46837/inspire.v2i2.58Keywords:
Jeruk, Kintamani, PieAbstract
Bali memiliki beragam potensi hasil pertanian yang melimpah, salah satunya adalah jeruk siam Kintamani yang tumbuh subur di dataran tinggi Bali. Saat musim panen, produksi jeruk siam Kintamani seringkali mengalami surplus yang mengakibatkan penurunan harga jual dan pembusukan buah yang tidak terjual. Kondisi ini menjadi tantangan bagi petani lokal dalam memaksimalkan nilai ekonomi dari hasil panen mereka. Di sisi lain, Bali dikenal dengan kuliner khasnya, termasuk pie susu yang telah menjadi ikon oleh-oleh. Melihat peluang ini, pengembangan produk inovatif berbasis jeruk siam Kintamani menjadi solusi potensial untuk mengatasi permasalahan surplus panen. Dengan mengkombinasikan jeruk siam Kintamani dan pie susu, dapat diciptakan produk kuliner baru yang tidak hanya menambah nilai ekonomi bagi petani lokal, tetapi juga memperkaya keanekaragaman kuliner Bali serta mendukung pengembangan industri makanan kreatif berbasis potensi lokal.